IHSG Koreksi Asing Jual Saham 2025: Penyebab dan Dampak

smart-money.co – IHSG Koreksi Asing Jual Saham 2025 jadi sorotan setelah indeks anjlok signifikan September 2025 akibat aksi jual investor asing. Saham bank besar seperti BBCA dan BMRI jadi target utama. Oleh karena itu, artikel ini ulas penyebab, saham terdampak, dan strategi investor, diadaptasi dari analisis pasar. Simak detailnya!

Penyebab IHSG Koreksi Asing Jual Saham 2025

Koreksi IHSG dipicu ketidakpastian pasca reshuffle kabinet, terutama penggantian Menteri Keuangan. Menurut Phintraco Sekuritas, investor asing catat net sell Rp5 triliun pada 8-9 September 2025. Selain itu, indikator MACD negatif dan Stochastic RSI Death Cross perkuat tren turun.

Contohnya, reshuffle ciptakan sentimen negatif. Oleh karena itu, pasar goyah. Dengan demikian, IHSG Koreksi Asing Jual Saham 2025 jadi pelajaran volatilitas.

Saham yang Dijual Asing di 2025

Investor asing jual saham bank besar. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) alami net sell Rp2,1 triliun, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp1,37 triliun, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp468,6 miliar pada 9 September. Menurut Bisnis.com, saham ini sumbang tekanan utama.

Contohnya, BUMI justru dibeli asing. Oleh karena itu, sektor selain bank lebih tahan. Dengan demikian, diversifikasi saham penting.

Dampak Koreksi IHSG 2025

IHSG anjlok dari 7.900 ke 7.628 pada 9 September, terendah 3,5 tahun. Analis Phintraco prediksi koreksi lanjut ke 7.500–7.550. Menurut CNN Indonesia, investor lokal tingkatkan net buy Rp727 miliar pada 25 Agustus untuk redam penurunan.

Contohnya, suku bunga BI turun bantu pemulihan. Oleh karena itu, sentimen positif muncul. Dengan demikian, pasar mulai stabil.

Strategi Investor Saat Koreksi IHSG

Investor hindari beli agresif saat koreksi, fokus saham blue-chip undervalued. Menurut Phintraco Sekuritas, gunakan SIP untuk pembelian bertahap. Selain itu, pantau sentimen global dan kebijakan domestik.

Contohnya, beli BBCA saat undervalued. Oleh karena itu, minimalkan risiko. Dengan demikian, peluang untung jangka panjang terbuka.

Tren Penjualan Asing 2025

Tren Penjualan Saham Asing 2025 tunjukkan asing beralih ke IPO India. Menurut Bisnis.com, net buy lokal bantu pulihkan IHSG. Selain itu, stimulus pemerintah dan suku bunga BI turun dorong pemulihan.

Contohnya, IHSG capai 8.051 pada akhir September. Oleh karena itu, optimisme kembali. Dengan demikian, pasar siap rebound.

Kesimpulan

IHSG Koreksi Asing Jual Saham 2025 akibat jual saham bank, tapi sentimen positif pulihkan indeks. Dengan strategi bertahap dan pantau kebijakan, investor bisa manfaatkan peluang. Pantau pasar dan ambil langkah bijak sekarang!